Try Out Matematika = peringatan dari Allah swt

saya masih sesenggukan. mataku masih bengep pas nulis notes ini.

Kenapa?
Jadi tadi itu kan TryOut matematika. terdiri dari 30 soal.
mulai dari jam 14.05 sampe' 15.35

nah sekitar 15.25 tuh saya baru kelar. terus masih ada sisa waktu saya gunain buat meriksa soal yang saya anggap ragu terus nyoret nyoret nggak jelas gitu di kertas coret coretan.

pas waktu tinggal 5 menit lagi saya baru mulai meriksa dari nomor 1. ternyata di nomor 10 atau berapa gitu (saya lupa) ada yang salah. terus saya perbaiki

sampailah di nomor 11 dan tragedi pun terjadi.Bel berbunyi dan saya baru sadar kalau saya salah hitung. akhirnya dengan tangan gemetar dan pikiran kacau balau. saya kerjakan ulang nomor 11 itu. guru pengawas udah menghitung "SATU! DUA! TUGA! EMPAT!....." saya makin kacau dan mengakibatkan salah ngasih tanda. dan jawaban saya berakhir dengan huruf A!!! padahal yang benar C.

Setelah saya mengumpulkan lembar jawaban itu. saya mencocokkan jawaban saya dengan teman saya yang pintar dan pekerjaan saya sama dengan dia. KECUALI nomor 11 itu.

Saya langsung nagis ditengah teman-teman saya yang agak heran kenapa saya menangis.
saya menangis karna kesombongan saya yang dengan PD nya nggak cepet-cepet meriksa ulang pekerjaannya.

Sampe' rumah tangisan saya makin menjadi-jadi karena melihat mama dan papa saya berharap lebih dari nilai Matematika. Rencana saya: Karena hari ini hari guru, (mama dan papa saya guru mtk) saya ingin pulang dengan kabar gembira "MAMA PAPA MATEMATIKANYA BENER SEMUA LOH!" tapi itu sirna sudah (huhuhu nagis lagiiiiiii)


Oke, saya anggap ini peringatan dari Allah supaya saya tidak sombong menghadapi apa pun. Memang, tingkat kesombongan saya sudah melebihi batas. SOMBONG? EMANG LO BISA APA MIIIIIIIL MIIIIIIIL!!!

Kesimpulan : Mungkin tak akan terpampang nilai 100 di daftar nilai Try Out PM I Mila Izzatul Ikhsanti