2010 to 2011

HAPPY NEW YEAR 2011!!!

wahwahwah Alhamdulillah gak nyangka udah ganti tahun. eheheh hmmm gue sebernernya tuh bingung mau ngapain alias gak ada kerjaan yang berarti, ya udah gue putuskan posting blog aja. ohohoho

Mau ngomongin apa gue? gue mau kilas balik aja tentang 2010 ini yang penuh warna. hahah mulai dari Januari 2010 sampe' detik disaat gue posting ini. :D

oke, cekidot!

1st Star Party Forum Pelajar Astronomi (FPA)

Assalamualaikuuuuuum....

   wahahaha mut ngeblog gue baru dateng nih. tau dari mana. sebenernya banyak sih cerita-cerita selama ini. sayangnya buat ngatur jam-jam belajar aja udah keteteran, setiap online juga gak pernah ngebuka blog. ehehe

   Yaaa cukuplah basa-basinya. ntar jadi basi beneran. Kali ini gue mau cerita tentang Star Party perdana-nya suatu Forum Astronomi yang punya lambang kayak gini:

   Sebenernya masih capek pol sih gue, tapiiiii dari pada kagak ada kerjaan, dan keburu lupa guenya, ya sudah gue post disini sajoooo. Oke,gue nulis per topik aja kali ya, biar keliatannya gak memuakkan (padahal sih tetep aja muak). Topik-topiknya nih :
*Rencana
*Inget
*Pagi di hari H (10 Desember 2010)

*Perjalanan ke Planetarium
*di Planetarium
*Ita yang polos
*GAPTEL (Gagap Teleskop)
*Scary Story
*Nangis
*Kehilangan Rezeki
*Sampai Jumpa


Lanjot! Mulai ceritaaa....

Q.S An-Nūr ayat 35

Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus, yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya (berlapis-lapis), Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang dia kehendaki, dan Allah memperbuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

Ada yang pernah berdoa seperti ini?

Jadi, pas beresin meja belajar tadi sore, saya nemu selebaran yang isinya tiga permintaan kepada Allah. Iseng-iseng sambil saya mau share inspirasi doa aja (inspirasi doa??) hehehe. Gini nih bacaannya :

Allahu Rabbi
Aku minta Izin, bila suatu saat aku jatuh cinta,
Jangan biarkan cinta untuk -Mu berkurang hingga membuat lalai akan adanya Engkau.

Allahu Rabbi
Aku punya pinta, bila suatu saat aku jatuh cinta,
Penuhilah hatiku dengan bilangan cinta -Mu yang tak terbatas, biar rasa cinta pada -Mu tetap penuh.

Allahu Rabbi
Pintaku lagi adalah seandainya aku jatuh cinta,
Jangan pernah kau palingkan wajah -Mu dariku, anugerahkan aku cinta -Mu, cinta yang tak pernah pupus oleh waktu.


Nah, kawan kawan atau siapa aja dah yang bukan kawan saya, ada yang pernah berdoa seperti ini?


Jadi inget kata kak Riska (mentor saya di kelas X-4) "mencintai yang dicintai Yang Tercinta sebagian dari mencintai Yang Tercinta"

CONGRATULATIONS!

CONGRATULATIONS!

buat ke-delapan PESERTA OLIMPIADE SAINS NASIONAL (OSN) 2010 BIDANG ASTRONOMI WAKIL DKI JAKARTA

yang peeeertamaaaaa 

Winston Andersen dari SMAK 1 Penabur Kelas XI (give applause!!!)

yang keeeeduaaaaa

Bisma Adi Laksono P dari SMAN 8 Jakarta Kelas XI (prok prok prooook!!!)




yang keeee tigaaaaa 

Ivan Fernando Wangsaputra dari SMAK 1 Penabur Kelas X (hueeeee!!)

yang keeee empaaaat

Muhammad Ikhsan Akbar dari SMAN 8 Jakarta Kelas XI Akselerasi (give applause again!!)

yang keeee limaaaaa 

Sabrina Rizqi Aulia dari SMAN 8 Jakarta Kelas X (hueeee give big applause!!!!)

yang keeee enaaaam

Adli Rahmat Renhoran dari SMAN 54 Jakarta kelas XI (tepuk tangaaaan!!)

yang keeee tujuuuuuuh

Hariawan Christophorus dari SMA IPEKA Pluit Kelas XI (huooooo prak prak prak!!!)

yang terakhiiiiiiir

Agus Kurniawan dari SMAN 2 Jakarta kelas XI (prok prok proook!!!)

aku ngerasa beruntuuuuung banget bisa dikasih kesempatan belajar bareng anak-anak jenius seperti kalian dan semua keluarga besar Astronomi Jakarta. aku nggak kecewa sama sekali karena aku tidak menjadi salah satu dari 8 orang diatas, sebaaaab aku sadar memang merekalah yang pantas. kalo aku yang lolos tahun ini, bisa-bisa cuma malu-maluin DKI Jakarta aja. hehe

yang penting hasil dari semua ini adalah yang terbaik untuk aku dan semua peserta. masih banyak rahasia-rahasia Allah setelah ini. percayakan itu (hehe aku aliiim)

well... good luck all in Medan! I'm waiting your gold medals for Jakarta :) I hope I can follow yours next year! Aaamiiiiin!!!  

SPIRIT!

Jadilah Bintang Dengan Belajar Bintang-Bintang

 Foto Hari Terakhir Pelatian (31 Mei 2010) di tempat pelatian (Ruang Avis Planetarium) bersama anak-anak luarbiasa. (lihatlah, betapa rusuhnya kami jika menemukan benda bernama "kamera")

hikhukhikhuk kemarin adalah hari seleksi Olimpiade Astronomi Provinsi 2010 (OSN Astronomi 2010). dan itu artinya aku tidak pelatian lagiiiii. T_T oke supaya aku tidak pernah melupakan atmosfer Planetarium 18 Mei sampai 2 Juni 2010, kali ini aku mendeskripsikan peserta, asisten dan pengajarnya.

waaaah nggak nyangka udah sampe' ke step 4 ternyata. padahal dulu aku nggak pernah ngebayangin bisa sampe' sini. Soalnya kan dulu cuma iseng-iseng doang banting stir dari Matematika ke Astronomi. Oooh, Maha Suci Allah yang telah merangkai jalan hidup ku sedemikian indahnya.
Sudah-sudah (kalo dilanjutin aku bisa ceramah) langsung deskripsi mereka aja dah ...

di depan kubah tersayang (halah) sama para pengajar dan alumni yang kepengen eksis juga. haha

 Oiya, sebelumnya aku kasih tahu. Bahwa, menurut penelitian hasil observasiku pribadi (halah apa dah) dari sekian banyak siswa itu ada 3 golongan. Hahah bisa dibilang, aku membuat sistem klasifikasi sendir. begini ,

Golongan 1 : Isinya orang-orang obsesi emas. Yang getol banget ngedengerin materi dan tak kenal kata "ngantuk" sepertinya. Tiap hari duduk di depaaaan terus atau suka jalan-jalan maju kedepan kalo ada yang nggak ngerti. Terus, kalo udah dikasih soal latihan udah kayak dikasih dollar aja. langsung disikat habis dah tuh soal-soalnya , kalo nggak ngerti mati-matian tanyak sana-sini supaya ngerti. Kalo abis tryout, nggak dapet peringkat sepuluh besar aja uring-uringan. nilai 70 aja uring-uringan -___-' tapi yaaaa itulah golongan 1. yang ngerasa siapa hayo?

Golongan 2 : Isinya orang-orang santai yang selalu masang tampang tanpa berdosa. haha for example saya!!! Baru masuk ruangan langsung lepas sepatu, nge-set kursi selandai mungkin trus duduk sila deh. Ngedengerin materi sambil makan, kalau nggak gitu bisa menguap sampe' akhir materi. Kalo dikasih soal, dibolak-balik dulu kertasnya, trus kalo ada kata-kata "Koordinat" mukanya langsung menekuk-nekuk. Kalo abis tryout uring-uringan nanyain sana sini "eh, ngasal berapa?" haha. siapa yang ngerasa?

Golongan 3 : Isinya orang-orang yang don't worry be happy. Sering banget bikin perkumpulan dan menghibur suasana borring. Penceloteh handal dan apa aja bisa jadi bahan pembicaraan. Mereka mau nemuin soal susah kek gampang kek, tetep aja bisa menciptakan suasana happy. Pokoknya ini orang-orang rame deh. ada yang otaknya bisnis abis, ada yang otaknya iklan abis, hahah gitu lah. siapa tuh yang ngerasa?

yak, begitulah. Selanjutnya sesuai janji aku. Aku akan mendeskripsi peserta, asisten, dan pengajarnya satu persatu. yang tersungging maaf ya, ini pendapat saya. bisa komen kok kalo mau ngomel-ngomel. hhehehe
1. Peserta

Sibuk Sendiri di Pertemuan HAAJ ke 11

Assalamualaikuuum..

Aku mau cerita-cerita tentang kegiatan aku kemarin.
Yeaaah, sesuai yang sudah aku rencanakan, kemarin tanggal 29 Mei 2010, aku ke Planetarium untuk mengikuti pertemuan HAAJ  (Himpunan Astronomi Amatir Jakarta) ke 11. Ini sudah kali ketiga aku mengikuti pertemuan tersebut.

Aku mengajak beberapa teman ku :
* Aisyah Hafidzoh a.k.a Pijoh  >> temen seperjuangan ku di OSP membawa nama SMAN 48 Jakarta.
* Sabrina Rizqi Aulia a.k.a Sabrina >> temen OSP ku dari SMAN 8 Jakarta. wuiiss master banget dah ni anak.
* Farah Qoonita a.k.a Farah >> temen OSP ku dari SMAN 39 Jakarta. paling penasaran sama soal-soal susah. *prok prok prok
*Lealdo a.k.a Aldo >> temen OSK saya dari SMAN 113 Jakarta. paling penasaran sama astronomi.

Ku kira, materi kali itu adalah Astrofotografi, ternyata diganti menjadi Spektroskopi, eeeeh ternyata diganti lagi menjadi Etnoastronomi dengan Pemateri Pak Widya Sawitar (again). Berhubung aku, pijoh, sabrina sama farah sudah kenyang dengan dongeng Pak Wied (sok pinter banget kita) jadi yaaa kami putuskan untuk sibuk sendiri membahas soal Pra-OAP 2008 gara-gara hari Senin nanti, kami berempat mengikuti Try Out 2 OSP. Jadi yang ngedengerin dongeng pak Wied hanya Aldo.

Para Pembelah Kapal

Jika ditanya, “Ada apa di ujung kota Jakarta?” Sebagian besar masyarakat Ibu Kota menjawab. “Taman rekreasi Ancol.” Tidak ada yang menyangka bahwa diujung kota Jakarta terdapat suatu kehidupan yang keras dan merupakan suatu anonym dari kehidupan mewah yang tersirat dalam jawaban sebagian besar masyarakat itu.
 

Oleh : Mila Izzatul Ikhsanti

Terletak di kawasan Cilincing, Jakarta Utara. Sebuah kehidupan yang untuk sebagian besar masyarakat tidak pernah mengatahui bahkan sekedar membayangkannya saja. Kehidupan yang sangat keras, sekeras benda – benda yang dijumpai disana.

Sesuai dengan namanya, Gang Belah Kapal adalah tempat dimana kapal – kapal yang sudah tua di hancurkan, dibelah – belah hingga menjadi potongan potangan besi yang siap didaur ulang kembali.

Tempat yang semula hanyalah sebuah rawa di pinggir laut, disulap menjadi sebuah lapangan kerja oleh seorang wanita keturunan Bugis bersama dengan suaminya yang keturunan Madura. Sudah belasan tahun ini tempat itu menjadi mata pencaharian penduduk sekitar daerah Cilincing yang kebanyakan perantau dari luar Jakarta.

Saat pertama memasuki Gang Belah Kapal, lingkungan perumahan kumuh seakan menjadi sambutan bagi seseorang yang ingin mengunjungi tempat pembelahan kapal itu. Aroma amis dari tempat pembuatan ikan asin juga turut mewarnai suasana di daerah tersebut. Semakin jauh memasuki gang, terdengar sayup – sayup suara desir air laut. Diujung gang tersebut terhampar pemandangan air laut nan biru yang terhalang – halangi kapal – kapal tua serta alat – alat berat, di situlah tempat pembelahan kapal berada.

Langit (Cerita Liburan Semester I)

“Di pagi hari kami berada dan kerajaan (langit dan segala isinya) adalah milik Allah swt.” Itulah kalimat dari Al-Ma’tsurat yang selalu aku ucapkan di setiap pagi hari usai sholat Subuh, dengan harapan aku akan selalu ingat bahwa Tuhan Maha Kaya. Ia lah yang menciptakan langit yang luas dan indah. Meskipun pada malam hari langit nampak gelap, namun tetaplah indah.

Berbicara mengenai keindahan langit, aku jadi teringat dengan pengalaman – pengalaman yang aku dapat selama Liburan akhir semester I kemarin. Liburanku selama 14 hari itu bagaikan langit. Mengapa? Begini aku ceritakan.